Sebaiknya aku membuka cerita ini dengan lebih dulu mengulas tentang hukmah dibalik perjalanan ku yang penuh hambatan ini.
Aku ingat sekali bahwa aku banyak berdoa untuk meminta Allah membukakan kesempatan yang lebih besar bagi ku, menunjukkan segera tempat yang lebih baik dari kini segera. Dan ternyata tanpa aku sadari bahwa mungkin sudah lama ia menunjukkan sedikit tanda, dan aku baru dan baru saja menyadarinya. yang perlu kau ingat Rika.. "kesempatan yang besar itu pasti harus diikuti oleh usaha dan tantangan yang lebih besar.. Allah itu adil.." itu saja sih sebenarnya..
Supaya lebih menenangkan maka, kita lanjutkan saja trace back hikah ini lagi.. Doa itu ternyata dikabulkan dengan kesempatan test yang terbuka sebesar-besarnya untukku, datang silih berganti weekend dalam bulan ini dipenuhi dengan jadwal test kau tau? Apa bedanya test kamu kini dan sebelumnya?
Buramnya hati ini, tak mengerti, hanya bisa terus mempertanyakan, sampai kapankah aku kan terus menjalani test yang sulit ini? kapan aku kan menemukan akhir? Aku lelah.. dan kenapa aku lagi lagi.. dan kenapa ini.. kenapa itu?..
*Ya,, itulah akibat dari hati yang abu-abu, diselimuti nafsu tanpa tahu apa yang kan terjadi..* abaikan saja pertanyaan tak jelas itu..
Jawaban dari pertanyaanku awal (Apa bedanya test kamu kini dan sebelumnya?) sungguh setelah ku berfikir jernih, mungkin hatiku yang masih putih turut menyuarakannya, dan mungkin saja Allah barisaja membukakan mata hatiku untuk membaca tanda ini. Bahwa test yang ku jalani kali ini lebih -lebih dari yang dulu.. Kau tau, kini aku tahu bahwa mungkin saja aju sedang naik jenjang.. dimana test yang ku jalani bukan lagi test abal-abal.. test yang semakin sulit ku jalani, tahap demi tahap.. Perusahaan satu dan yang lain ku ikuti. Dari yang menantang anak-anak dari luar negeri, sampai yang skala nasional..
Jadi ingat, Duluu.. Dulu,, aku hanya test tingkat daerah saja kadang kalah, dan sekarang tingkat nasional. kamu sudah menang Rika.. Menang, meski belum terpiilih dengan sedikit orang paling beruntung secara nasional. Tapi aku tetap saja menang diantara ratusan orang-orang yang berjuang di Indonesia..
Aku tau bahwa test yang ku jalani makin sulit dibandingkan dulu, akankah hal ini sebenarnya jalan ku untuk menambahkan trade record perjuanganku sebelum mendapatkan kemenangan yang sesungguhnya?
Apakah iya jika sebenarnya kesabaranku, perjuanganku, dan sebenarnya akan mematangkan usahaku?
Baiklah, jawabannya tentu saja iya, agar hati ini tak meletupkan kekecewaannya..
Adalagi hikah dibalik test ku yang bertubi-tubi.. selalu saja aku berkenalan dengan orang daerah entah dari ujung dunia mana yang rela sekali mengeluarkan ongkos dari padang ke jakarta untuk test BNI S ini, wahh keren sekali mereka., sungguh mereka sangat menang dibandingkan aku, bilasaja aku pada posisi mereka pastilah aku takkan bisa mengikuti meski hanya test.. apalagi keterima, tidak mungkin aku mampu, sedangkan posisiku kini, aku hanya dituntut untuk hanya berjalan saja.. hal itulah yang penting untuk aku syukuri.. itulah pilihan Allah untuk memudahkan urusanku, ternyata Allah masih menyayangiku.. *pikiran apalah ini,,* pikiran hati yang abu-abu, tak bisa melihat putih diantara hitang dan putih..
Ternyata perjuanganku masihlah kecil, usahaku masihlah sedikit ternyata.. dan Allah, terimakasih.. Terimakasih atas semua rahasia.. terimakasih atas segala kesempatan itu.. terimakasih..
Maafkan aku tak tau, maafkan aku yang kan selalu menunggu kemenangan dari mu.. Maafkan aku..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar